SOAL SOAL OSN
Selasa, 25 Juni 2013
Jumat, 21 Juni 2013
SOAL OSN
OLIMPIADE
SAINS NASIONAL
TINGKAT KABUPATEN/KOTA TAHUN 2008
TINGKAT KABUPATEN/KOTA TAHUN 2008
SOAL
FISIKA
Waktu
tes : 150 menit

1. Jika cepat rambat gelombang longitudinal dalam zat
padat adalah n = Öy/r dengan y modulus Young dan r massa jenis zat padat, maka modulus Young dapat
dinyatakan dalam satuan ….
b. N.m
c. N.m-2
d. N.m-1
Jawab C
2. Ketika panjang sebuah benda diukur dengan jangka
sorong, tampak posisi skala utama dan skala nonius jangka sorong tersebut
seperti pada ambar di samping ini. Jika ketidakpastian mutlak untuk satu kali
pengukuran di atas adalah setengah dari nilai skala terkecil, maka hasil ukur
tersebut dalam satuan SI adalah ....
b. (34,7 ± 0,05) x 10-2 m
c. (34,7 ± 0,005) x 10-3 m
d. (34,7 ± 0,005) x 10-2 m
Jawab A
3.
Sebuah kubus dimasukkan ke dalam gelas ukur yang
berisi air seperti pada gambar di samping ini. Volume kubus adalah ….

b. 5,0 x 10-4 m3
c. 5,0 x 10-3 m3
d. 5,0 x 10-2 m3
4. Kelompok besaran fisika yang terdiri dari skalar
dan vektor adalah ….
a. kecepatan, momentum, posisi
b. gaya posisi, massa
c. energi, usaha, kalor jenis
d. temperatur, tekanan, daya
Jawab A
5. Massa 2 liter minyak goreng yang massa jenisnya
0,8 gr/cm3 adalah ….
b. 1,6 kg
c. 8,0 kg
d. 16,0 kg
Jawab A
Diketahui: V
= 2 liter
r = 0,8 gr/cm3
Ditanya: m
= .....?
Jawab: m
= r . V
m
= 0,8 gr/cm3 . 0,000002 cm3
m
= 0,0000016 gram
m
= 1,6 kg
6.
Dua benda A dan B bergerak dengan kelajuan seperti
pada grafik di samping ini. Pada saat t = 0 kedua benda pada posisi yang sama.
B menyusul A setelah menempuh jarak ….

a. 32 m
b. 24 m
c. 16 m
d. 8 m
Jawab A
7. Pada sistem yang digambarkan di samping ini, m1
= 10 kg, m2 = 2 kg, m3 = 3 kg, dan percepatan
gravitasi g = 10 m/s2. Besar tegangan T2 adalah ....
a. 66,7 newton
b. 60 newton
c. 33,3 newton
d. 20 newton
Jawab A
8. Sebuah drum terbuka berdiameter 56 cm diisi 246,4
liter minyak tanah yang massa jenisnya 0,8 gram/cm3. Jika tekanan
udara 0,92 atm, 1 atm = 101325 newton/m2 dan gravitasi 10 m/s2
maka tekanan pada bagian atas dasar drum itu adalah ....
b. 9219 newton/m2
c. 101219 newton/m2
d. 101325 newton/m2
Jawab A
9. Perhatikan gambar di samping ini. Benda bergerak
dari kedudukan 1 sampai ke kedudukan 7. Kelajuan benda tersebut ....
a. bertambah kemudian berkurang
b. berkurang kemudian bertambah
c. nol
d. tetap tidak nol
Jawab A
10. Grafik berikut yang paling tepat menggambarkan
gerak benda dengan resultan gaya nol adalah ....
11. Sebuah benda seberat 200 N diungkit seperti pada
gambar di samping. Perbandingan a dengan b dan besar gaya F agar batu terangkat
adalah ....
b. 1 : 4 dan F > 50 N
c. 2 : 6 dan F > 80 N
d. 3 : 2 dan F > 65 N
12. Sebuah benda yang massa jenisnya r sama dengan massa jenis air berada di dasar kolam
air yang didalamnya h. Jika percepatan gravitasi g, massa benda m dan volume
benda V, maka besar gaya normal dari dasar kolam ke benda adalah ...
b. rgh
c. mg
d. nol
Jawab A
13. Air 100 cc
dimasukkan ke dalam sebuah pipa U, kemudian ditambahkan minyak 50 cc (massa
jenis 0,9 gram/cm3). Jika luas penampang pipa U itu 5 cm2,
maka beda tinggi permukaan air dan minyak dalam pipa U itu adalah ....
b. 1 cm
c. 0,1 cm
d. 0,01 cm
Jawab A
14. Sebuah benda dilepaskan dari ketinggian 30 m di
atas tanah. Jika percepatan gravitasi g = 10 m/s2, maka ketinggian
benda ketika lajunya 10 m/s adalah ....
a. 1 m
b. 5 m
c. 25 m
d. 29 m
Jawab A
15. Sebuah balok kayu yang massa jenisnya 8,0 x 102
kg/m3, massanya 2 kg. Pada bagian bawah kayu menempel sebongkah
logam bermassa jenis 1,0 x 104 kg/m3, sehingga bagian
kayu yang terendam air adalah 90%. Massa timbal adalah ....
a. 9/5 kg
b. 5/9 kg
c. 9/30 kg
d. 5/18 kg
Jawab A
16. Bunyi dari sebuah garpu tal mula-mula terdengar
keras, kemudian melemah dan akhirnya berhenti. Yang berubah dari bunyi garpu
tala tersebut adalah ....
a. frekuensinya
b. periodenya
c. amplitudonya
d. panjang gelombangnya
Jawab A
17. Riak permukaan air pada suatu kolam yang luas
bergerak searah dengan arah angin. Jika permukaan air kolam itu terdapat sebuah
benda yang terapung dan tak mudah ditiup angin, maka benda itu ....
a. tetap diam di tempatnya
b. bergerak searah riak air
d. bergetar berlawanan dengan permukaan air yang
ditempatinya
Jawab A
18. Jika gelombang transversal di samping ini memiliki
frekuensi 30 Hz, mak acepat rambtanya adalah ....
b. 2,4 m/s
c. 3,6 m/s
d. 8,6 m/s
Jawab A
Kamis, 20 Juni 2013
gelombang
BAB
1
GEJALA
GELOMBANG
- Persamaan Dasar Gelombang
1). Pengertian Gelombang
Gelombang
adalah usikan yang merambat secara terus menerus . Medium yang dilalui
gelombang tidak ikut berpindah Gelombang memindahkan energi .
2). Besaran Dasar Gelombang















-A
R
a), Panjang Gelombang (λ)
adalah jarak antara dua puncak
bearurutan ( jarak PT ) atau jarak sebuah puncak dan sebuah lembah ( jarak OS
atau jarak QU) atau jarak dua lembah berurutan
b). Pereode (T)
adalah waktu yang diperlukan
gelombang untuk menempuh satu panjang gelombang ( satu gelombang )
c). Cepat
rambat (v)
adalah jarak
yang ditempuh gelombang tiap satuan waktu
d). Frekuensi (f)
adalah banyak
gelombang tiap satuan waktu
e). Amplitudo ( A)
adalah simpangan
maksimum partikel yang dilalui gelombang
* Hubungan
freakuensi (f) dengan pereode (T)



*
Hubungan cepat rambat (v), pereode (T) dan panjang gelombang (λ) adalah :
![]() |
. v =

![]() |
|
.
3). Sifat umum Gelombang
a). dapat
dipantulkan ( refleksi )
b). dapat
dibiaskan ( refraksi )
c). dapat
dipadukan ( interferensi )
d). dapat
dilenturkan ( difraksi )
e). dapat
dipolarisasikan ( khusus gelombang transversal )
4). Macam Gelombang
Berdasarkan
sifat fisiknya gelombang menjadi sebagai berikut :
a). Berdasarkan arah getarnya, gelombang
dikelompokkan menjadi :
1.
Gelombang Transversal, yaitu
gelombang yang arah getarnya tegak lurus arah rambat. Contohnya : gelombang
pada tali, permukaan air , dll
2.
Gelombang Longituddinal, yaitu
gelombang yang arah getarnya berimpit
dengan arah rambatnya. Contohnya : gelombang bunyi, gelombang pada pegas
b). Berdasarkan Mediumnya, gelombang dikelompokan menjadi :
1.
Gelombang Mekanik, yaitu
gelombang yang perambatannya memerlukan medium. Contohnya: gelombang bunyi,
gelombang permukaan air dll
2.
Gelombang Elektromagnetik,
yaitu gelombang yang perambatanya tidak memerlukan medium. Contohnya :
gelombang cahaya, gelombang TV, gelombang radio dll.
c). Berdasarkan Amplitudonya, gelombang dikelompokkan menjadi :
1.
Gelombang Berjalan, yaitu
gelombang yang amplitudonya disetiap titik sama. Contohnya : gelombang pada
tali, gelombang permukaan air dll
2.
Gelombang Berdiri atau
gelombang Stasioner, yaitu gelombang yang amplitudonya disetiap titik berbeda.
Gelombang stasioner dihasilkan oleh interferensi 2 gelombang yang amplitudo, panjang
gelombang, dan frekuensi sama , dan berlawanan arah . ( dihasilkan oleh
interferensi gelombang datang dan gellombang pantul )
Untuk mempermudah simaklah skema berikut.
|

![]() |
- GELOMBANG BERJALAN DAN GELOMBANG STASIONER
1). Persamaan Gelombang Berjalan.
a). Persamaan
Simpangan Gelombang Jalan







.x
Gelombang tali
merambat dari O ke kanan, maka pada saat titik O telah bergetar t maka titik P
bergetar tp = t -
, maka persamaan simpangan gelombang berjalan di P adalah : yp = A sin w tp





yp = A sin(ω t –
)

yp
= A sin(ω t –2π
)

yp
= A sin(ω t –2πx/ λ)

Secara Umum Persamaan Simpangan
gelombang berjalan
ditulis :
![]() |



k = bilangan
gelombang = 

b). Persamaan
Kecepatan Simpangan Gelombang ( kecepatan partikel medium)
Kecepatan simpangan gelombang
merupakan turunan pertama dari persamaan simpangan gelombang ( ingat persamaan
simpangan getar pada GHS )
![]() |
. vy =
d( yp)/dt

. vy =
ω A cos (ωt –kx)
![]() |
.c). Persaam percepatan simpangan gelombang
Merupakan
turunan pertama dari persamaan kecepatan simpangan gelombang
![]() |
. ay =
d( vp)/dt

. ay = - ω 2 A sin (ω t –kx)
![]() |
.d). Fase, sudut fase dan beda fase
Fase gelombang
adalah perbandingan antara waktu bergetar dengan periode atau perbadingan
sudut fase dengan sudut 1 putaran )





![]() |
Beda fase antara
dua titik yang dilalui gelombang adalah selisih fase kedua titik tersebut











Dua titik dikatakan
sefase jika jarak kedua titik merupakan kelipatan bulat dari panjang gelombangnya. ( xB-xA
= n. λ dengan n= 0,1,2,3,…..)
Dua titik dikatakan
berlawanan fase jika jarak kedua titik merupakan kelipatan ganjil dari
setengah panjang gelombangnya. ( xB-xA = (2n +1)
.1/2 λ dengan n= 0,1,2,3,…..)
Sudut
fase (θ) adalah hasil kali antara sudut
1 putaran dengan fase gelombang






Latihan Soal :
- Persamaan gelombang berjalan adalah yp = 0,05 sin2
(50t+2x) satuan dalam SI,. Hitung :
a). frekuensi gelombang
b). panjang gelombang
c). cepat rambat gelombang
d). simpangan di titik A yang berjarak 20 cm dari 0 ,saat 0 bergetar ¼ s
e). simpangan di titik B yang berjarak 2 m dari 0
,saat 0 bergetar ¼ s
f). simpangan di titik C yang berjarak 2 m dari 0 ,saat 0 bergetar 0,05 s
g) kecepatan partikel di titik A yang berjarak 20 cm dari 0 ,saat 0 bergetar ¼ s
h).percepatan partikel di titik A yang berjarak 20 cm dari 0 ,saat 0 bergetar ¼ s
Jawaban : …………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
- Persamaan sebuah gelombang berjalan adalah yp = 0,05 sin2
(50t-2x) satuan dalam SI,. Hitung :
a). frekuensi
b). panjang gelombang
c). cepat rambat gelombang
d). simpangan di titik A yang berjarak 20 cm dari 0 ,saat 0 bergetar ¼ s
e). simpangan di titik B yang berjarak 2 m dari 0
,saat 0 bergetar ¼ s
f). simpangan di titik C yang berjarak 2 m dari 0 ,saat 0 bergetar 0,05 s
g) kecepatan partikel dititik A yang berjarak 20 cm dari 0 ,saat 0 bergetar ¼ s
h). percepatan partikel di titik A yang
berjarak 20 cm dari 0 ,saat 0 bergetar
¼ s
Jawaban :
- Suatu gelombang berjalan melalui titik P dan Q yang berjarak 8 meter dalam arah dari P ke Q dengan laju 24 cm/s. Pada saat t = 0 simpangan di A adalah 2 cm. Jika panjang gelombangnya 12 cm dan amplitudonya 4 cm , tentukanlah :
a). beda fase
antara P dan Q
b). simpangan di
Q saat fase di P = ¼
c). frekuensi
gelombang
d). Persamaan
simpangan gelombang di P dan Q
Jawaban ;
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………….
- Tunjukkan dengan gambar tempat- tempat pada gelombang berjalan :
a). yang sefase
b). yang
berlawanan fase
c). berbeda fase
¼
d). berbeda fase
½
Jawaban :
………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
2). Persamaan Gelombang Stasioner
Gelombang stasioner dihasilkan oleh interferensi dua gelombang berjalan dengan freakuensi dan amplitudo sama serta
berlawanan arah.
Gelombang
stasioner yang dihasilkan oleh interferensi gelombang
datang dan gelombang pantul pada tali
a).
Gelombang stasioner pada tali ujung tetap
![]() |





![]() |
Yp= -A sin ( kx – ω t + π) =
A sin (kx- ω t)
Gelombang datang
( yd), berinterferensi dengan gelombang pantul ( yp ), di
S yang berjarak x dari ujung tetap. Maka persamaan gelombang stasioner di S
adalah :
ys =
yd+ yp
ys
= A sin ( kx + ω t) + A sin (kx- ω
t)
|
ys = 2A sin kx cos ωt ( ingat
sin a + sin b = 2 sin ½ (a+b)cos
½ (a-b) )
As = 2A sin kx ( amplitudo gelombang stasioner,
tergantung pada jarak titik ke ujung tetap (x))
Tempat –tempat perut ( As = 2A ) adalah
As = 2A sin kx
As = 2A sin kx
2A = 2A sin kx
kx = ½
, 3/2
,5/2
,7/2
,….









.x =
( 1,3,5,7,… ) ¼
dari ujung tetap

x = ( 2n- 1) ¼
dari ujung tetap ( n =
1,2,3… )

Tempat-tempat simpul ( As = 0 ) adalah
As = 2A sin kx
0 = 2A sin kx
kx = 0,
, 2
,3
,4
,….









.x =
( 1,2,3,4,… ) ½
dari ujung tetap

x = ( 2n ) ¼
dari ujung tetap ( n =
0,1,2,3,… )

b). Gelombang stasioner pada tali ujung
bebas
![]() |






![]() |
Yp = -A sin ( kx - ω t)
Gelombang datang
( yd), berinterferensi dengan gelombang pantul ( yp ), di
S yang
berjarak x dari ujung bebas. Maka persamaan gelombang stasioner di S adalah :
ys =
yd+ yp
ys
= A sin ( kx +wt) - A sin ( kx -
ω t )
|
ys = 2A cos kx sin ω t ( ingat
sin a - sin b = 2 cos ½ (a+b)sin
½ (a-b) )
As = 2A cos kx ( amplitudo gelombang stasioner,
tergantung pada jarak titik ke ujung tetap (x))
Tempat –tempat perut ( As = 2A ) adalah
As = 2A cos kx
As = 2A cos kx
2A = 2A cos kx
kx = 0,
, 2
,3
,4
,….









.x =
( 1,2,3,4,… ) ½
dari ujung bebas

x = ( 2n ) ¼
dari ujung bebas ( n = 0,1,2,3,… )

Tempat-tempat simpul ( As = 0 ) adalah
As = 2A cos kx
0 = 2A cos kx
kx = ½
, 3/2
,5/2
,7/2
,….









.x =
( 1,3,5,7,… ) ¼
dari ujung bebas

x = ( 2n-1) ¼
dari ujung bebas ( n =
1,2,3… )

Latihan Soal:
- Dua gelombang menjalar dalam arah berlawanan . Fungsi
kedua masing-masing ys = 4 sin (
x –2t) cm dan ys = 4 sin (
x +2t) cm ,dan menghasilkan gelombang stasioner dengan ujung tetap. Tentukan :
a). Persamaan simpangan gelombang stasioner
b). Ampilitudo
pada titik yang berjarak 23 cm dari ujung tetap
c). Letak perut
ke 3 dari ujung tetap
d). Letak
simpul ke 4 dari ujung tetap
e). Panjang
gelombangnya
f). Frekuensi
gelombang
g). Cepat ranbat
gelombang stasioner
Jawaban :
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
- GEJALA GELOMBANG
Ada berberapa
gejala( tanda ) gelombang berlaku umum,
baik untuk gelombang mekanik maupun elektromagnetik
Gejala tersebut
adalah:
dispersi adalah perubahan bentuk gelombang ketika melelui suatu medium contoh gelombang pada tali
![]() |
|||
![]() |
bentuk pada to bentuk
pada saat t1
- Pemantulan adalah pembalikan arah rambat gelombang karena mengenai bidang pantul ( bidang batas dua medium ). Sifat pemantulan gelombang mengikuti hukum Snelius tentang pemantulan. Pada peristiwa pemantulan, gelombang tidak mengalami perubahan panjang gelombang, cepat rambat, frekuaensi dan amplitudo, tetapi hanya mengalami perubahan arah rambat
- Pembiasan Gelombang adalah pembelokan arah rambat gelombanmg karena melalui bidang batas dua medium. Pada peristiwa pembiasan cepat rambat dan panjnag gelombang mengalami perubahan sedangkan frekuensi gelombang tetap. Pembiasan gelombang mengikuti hukum Snelius tentang Pembiasan.
·
Sinar datang, sinar bias dan
garis normal terletak pada satu bidang datar
·
Jika gelombang datang dari
medium renggang ke medium rapat dibiaskan mendekati garis normal , dan jika
sinar datang dari medium rapat ke medium renggang dibiaskan menjauhi garis normal
·
Perbandingan sinus sudut datang
dengan sinus sudut bias merupakan suatu tetapan yang besarnya merupan indeaks
bias relatif kedua medium




![]() |
|||||
![]() |
![]() |
||||
renggang
.i i Udara(nu)

r r rapat
Air(na)
.i = 0o r< .i r
<.i
Pemantulan Sempurna
![]() |
|||
![]() |
|||


.r Udara(nu)
![]() |






Air(na)
.
Sudut bias lebih
besar sudut datang. Sudut datang yang
menyebabkan sudut terbias 90o
disebut sudut kritis. Jika sudut datang melebihi sudut kritis maka
terjadi pemantulan sempurna.
Jadi syarat
terjadinya pemantulan sempurna adalah :
1). Gelombang
datang dari medium rapat ke rengggang
2). Sudut datang
lebih besar sudut kritis











Pembiasan gelombang pada permukaan air
![]() |
Renggang rapat
- Difraksi Gelombang
Pada permukaan air
Pelenturan /
penyebaran arah gelombang karena gelomabng melewati celah sempit.
![]() |
|||||||||
![]() |
![]() |
![]() |
![]() |
||||||
Pada difraksi
gelombang, arah gelombang meanyeabar, tetapi frekunsi dan panjang gelombangnya
tetap.
- Interferensi gelombang
Adalah
penggabungan dua gelombang atau lebih
Interferensi
gelombang akan konstruktif jika kedua gelombang sefase dan distruktif jika
berlawan fase.
![]() |
Gelombang merah
merupakan hasil interferensi konstruktif
antara gelombang hitam dan biru.
![]() |
Gelombang hijau
merpakan hasil interferensi destruktif antara gelombang merah dengan gelombang hitam
- Polarisasi Gelombang
Adalah peristiwa
terserapnya sebagian arah getar gelombang (khusus gelombang transversal )
![]() |
|||
![]() |
Soal – Soal Evalasi
- Tali yang panjangnya 5m bertegangan 2N dan digetarkan sehingga terbentuk gelombang stasioner. Jika massa tali 6,25 x 10-3 kg, maka cepat rmbat gelombang di tali adalah (dalam m/s)
A. 2 B.
5 C. 6 D. 10 E. 40
Soal
UMPTN 1996 Rayon A
- Dua gelombang masing-masing merambat melalui tali A dan tali B yang kondisi fisisnya sama tetapi frekuensi gelombang B dan amplitudo gelombang A juga 2 kali amplitudo gelombang B. Perbandingan energi gelombang A dan B dapat dinyatakan sebagai:
A. 1:4 B.
1:2 C. 2:1 D. 8:1 E. 16:1
Soal
UMPTN 1997 Rayon C
- Gelombang transversal merambat dari A dan B dengan cepat rambat 12 m/s pada frekuensi 4 Hz dan amplitudo 4 cm. Jika jarak AB = 18 m, maka banyaknya gelombang yang terjadi sepanjang AB adalah:
A. 9 B. 8 C. 7 D. 6 E.
4
Soal
UMPTN 1998 Rayon B
- Persamaan gelombang transversal yang merambat melalui suatu kawat adalah :
y = - 2 sin п (0,5 x-200 t). Jika x dan y dalam satuan
cm dan t dalam detik, maka
A. amplitudonya 5 cm dan panjang gelombangnya 3 cm
B. amplitudonya 2 cm dan panjang gelombangnya 4 cm
C. amplitudonya 6 cm dan panjang gelombangnya 2 cm
D. amplitudonya 4 cm dan panjang gelombangnya 2 cm
E. amplitudonya 2 cm dan panjang gelombangnya 6 cm
Soal
UMPTN 1998 Rayon C
- Dua buah osilator bergetar dengan fase sama pada t = 0. Frekuensi getaran itu 10 Hz dan 40 Hz. Setelah 5/4 sekon kedua gelombang itu berselisih sudut fase
A. 00 B.
300 C. 450 D. 900 E. 1800
Soal UMPTN 1999 Rayon B
- Gelombang air laut menyebabkan permukaan air naik turun dengan periode 2 s. Jika jarak antar dua puncak gelombang 5 m maka gelombang akan mencapai jarak 10 m dalam waktu
A. 1 s B.
2 s C. 3 s D. 4 s E. 5 s
Soal
UMPTN 2001 Rayon C
- Sebuah titik P bergetar harmonic sederhana menghasilkan gelombang berjalan dengan cepat rambat 24 m/s, frekuensi 12 Hz, dan amplitude 10 cm. Pada t = 0 simpangan titik P sama dengan nol. Simpangan titik Q yang berada pada jarak 3 m dari P saat P sudah bergetar ½ s adalah
A. 0 B.
2 cm C. 5 cm D. 5√2 cm E. 5√3 cm
Soal
SPMB 2002 Regional II
- Gelombang stasioner dapat terjadi karena superposisi gelombang datng dan gelombang pantul oleh ujung bebas. Titik simpul yang ke-10 berjarak 1,52 cm dari ujung bebasnya. Jika frekuensi gelombang itu 50 Hz maka laju rambat gelombangnya
A. 16 m/s B. 32 m/s C. 48 m/s D. 64
m/s E. 72 m/s
Soal
SPMB 2002 Regional III
- Sejauh gelombang berjalan dari titik A ke B denagn kelajuan 5 m/s. Periode gelombang tersebut adalah 0,4 s. Jika selisih fase antara A dan B adalah 6п/5, maka jarak AB adalah
A. 0,6 m B. 0,8 m C. 1,0 m D.
1,2 m E. 1,4 m
Soal
SPMB 2004 Regional I
- Sebuah gelombang yang frekuensinya 500 Hz mempunyai kecepatan sebesar 300 m/s. Jarak antara 2 titik yang berbeda fase sebesar 1200 adalah
A. 0,1 m B. 0,2 m C. 0,5 m D.
0,6 m E. 0,9 m
Soal
SPMB 2004 Regional II
- Gelombang berjalan denagn persamaan y = 0,007 cos (0,08пt – 0,04пx) meter, t dalam sekon dan x dalam meter, memiliki panjang gelombang sekitar
A. 0,5 m B. 2 m C.
5 m D. 10 m E. 25 m
Soal
SPMB 2004 Regional III
- Persamaan gelombang y = 2 sin 2п (4t + 2x) meter, dengan t dalam sekon dan x dalam meter, maka panjang gelombang dan cepat rambatnya adalah
A. 0,5 m dan 0,5 m/s C. 0,5 m dan 2 m/s E. 2 m dan 1 m/s
B. 0,5 m dan 1 m/s D. 1 m dan 0,5 m/s
Soal
SPMB 2005 Regional I
- Persamaan gelombang y = sin 2п (4t + 2x), dengan t dalam sekon dan x dalam meter, memiliki.....
A. Amplitudo 4 m C. Periode 4 s E. Frekuensi 0,5 Hz B. Kecepatan 2 m/s D.
Panjang gelombang 2 m
- Sebuah gelombang tsunami terbentuk di laut dalm dengan panjang gelombang 1 km menjalar menuju suatu pantai. Ketika gelombang tersebut hamper mencapai pantai petugas BMG mencatat kecepatan gelombangnya sebesar 72 km/jam dan panjang gelombangnya adalah 80 m. Kecepatan gelombang tersebut pada saat terbentuk adalah
A. 50 m/s C. 150 m/s E. 250 m/s
B. 100. m/s D. 200 m/s
Soal
SPMB 2006 Regional II
- Jika di dasar lautan dalam terjadi gempa tektonik akibat tumbukan antar 2 lempeng, maka bisa terbentuk gelombang permukaan air di laut dalam yang panjang gelombangnya dapat mencapai ratusan kilometer sementara amplitudonya sekitar puluhan sentimeter. Gelombang ini bergerak ke arah daratan dan bisa menyebabkan gelombang tsunami karena semakin dekat ke pantai
A. amplitudo dan kecepatannya
bertambah sedangkan panjang gelombangnya berkurang
B. amplitudonya bertambah
sedangkan kecepatan dan panjang gelombangnya berkurang
C. amplitudo berkurang
sedangkan kecepatan dan panjang gelombangnya bertambah
D. amplitudonya berkurang,
kecepatannya bertambah, dan panjang gelombangnya berkurang.
E. amplitudo, kecepatan, dan
panjang gelombangnya bertambah
Soal
SPMB 2006 Regional III
- Gelombang dengan amplitudo A berinterferensi dengan gelombang lain sejenis beramplitudo sama tapi berbeda frekuensinya. Hasil interferensi akan menunjukkan gelombang yang mempunyai
A. amplitudo
sebesar 2A
B. amplitudo
yang berkisar dari 0 hingga A
C. amplitudo
yang berkisar dari A hingga 2A
D. amplitudo
yang berkisar dari 0 hingga 2A
E. amplitudo
sebesar A
Soal SPMB 2006 Regional III
SOAL TYPE B:
A.
jika pernyataan betul, alasan
betul, dan keduanya menunjukkan hubungan sebab akibat.
B.
jika pernyataan betul dan
alasan betul tetapi keduanya tidak menunjukkan hubungan sebab akibat.
C.
jika pernyataan betul dan
alasan salah.
D.
Jika pernyataan salah dan
alasan betul.
E.
Jika pernyataan dan alasan
keduanya salah.
Soal
SPMB 2005 Regional I
- Seberkas gelombang tsunami yang terbentuk di laut dalam arah penjalarannya membentuk sudut Φ dengan garis pantai. Semakin dekat dengan pantai sudut Φ ini akan bertambah besar.
SEBAB
Gelombang tsunami merupakan gelombang permukaan air laut. Semakin
dangkal dasar laut maka semakin kecil
kecepatan gelombangnya, sehingga dalam penjalarannya
menuju pantai gelombang ini dibiaskan mendekati garis normal, yaitu garis yang tegak lurus garis
pantai
Soal
SPMB 2006 Regional I
SOAL
TYPE C:
A.
Jika 1, 2, 3 betul.
B.
Jika 1 dan 3 betul.
C.
Jika 2 dan 4 betul.
D.
Jika hanya 4 yang betul.
E.
Jika semua benar.
- Dua buah getaran sama arah getarnya, sama amplitudonya yaitu A, sama pula frekuensi(f), tetapi berbeda fasenya sebesar rØ. Maka paduan kedua getaran tersebut
1.
frekuensi f
2.
bila rØ = 0, amplitudonya 2A
3.
bila rØ = п, amlitudonnya 0
4.
bila rØ =2п, amplitudonya A
Soal
UMPTN 1996 Rayon B
- Batu dijatuhkan ke dalam air sehingga pada permukaan air timbul lingkaran gelombang yang berjalan. Jika lingkaran pertama menempuh jarak 5 m selama 2 s dan sepanjamg itu terdapat 20 gelombang, maka
1.
cepat rambat gelombang 2,5 m/s
2.
frekuensi gelombang 10 Hz
3.
periode gelombang 0,1 s
4.
panjang gelombang 0,25 m
Soal
UMPTN 1996 Rayon C
- Suatu gelombang dinyatakan dengan persamaan y = 0,20 sin 0,40 п (x – 60t). Bila semua jarak diukur dalam cm dan waktu dalam sekon, maka pernyataan berikut ini yang benar adalah
1.
panjang gelombangnya bernilai 5
cm
2.
frekuensi gelombangnya bernilai
12 Hz
3.
gelombang menjalar dengan
kecepatan 60 cm s-1
4.
simpangan gelombang 0,1 cm pada
posisi x = 35/12 cm dan saat t = 1/24 sekon
Soal
UMPTN 2000 Rayon A
- Persamaan untuk gelombang transversal mempunyai bentuk y = sin 2п (t/0,02 – x/15) dengan x dan y dalam cm dan t dalam detik. Maka
1.
panjang gelombang = 15 cm
2.
frekuensi = 50 Hz
3.
A = 1 cm
4.
v = 750 cm/s
Soal
UMPTN 2000 Rayon B
- Gelombang y1 =A sin (kx – ωt) bersuperposisi dengan gelombang y2 = A sin (kx + wt). Amplitudo gelombang resultannya
1.
bergantung pada x
2.
nilai maksimumnya 2A
3.
nilai minimumnya nol
4.
bergantung pada waktu
Soal
UMPTN 2000 Rayon B
- Sebuah gelombang merambat dinyatakan dalam satuan dasar SI sebagai berikut: y = 0,2 sin п (0,2 x – 20 t), maka:
1. gelombang merambat ke
arah sumbu x positif
2. lajunya 100 m/s
3. f = 10 Hz
4. di x = 0 pada t = 0
simpangannya nol
Soal SPMB 2002 Regional II
- Simpangan gelombang yang merambat ke arah sumbu x dinyatakan oleh persamaan berikut: y = 2 sin 0,2п (x/5 – 20t), x dan y dalam cm, t dalam detik. Pernyataan berikut yang benar adalah
1.
frekuensi gelombang 2 Hz 3. cepat rambat gelombang 1 m/s
2.
panjang gelombang 50 cm 4. dua titik yang berjarak 125 cm
sefase
Soal
SPMB 2006 Regional I
Langganan:
Postingan (Atom)